1. Hiperemesis
Adalah mual muntah yang berlebihan
sehingga menimbulkan gangguan aktifitas sehari-hari
a. Faktor
yang dapat menimbulkan hiperemesis:
-
Kemungkinan vili korialis masuk ke dalam
darah
-
Faktor alergi
-
Faktor predisposisi, seperti
primigrafida dan overdistensi rahim
-
Faktor psikologis, seperti kehamilan
yang tidak diinginkan, ketidaksiapan memiliki anak
b. Hiperemesis
Gravidarum berdasarkan tingkatanya:
-
Tingkat 1
· Mual
muntah terus menerus sehingga mempengaruhi keadaan umum, terjadi dehidrasi
· Tekanan
Darah menurun, denyut nadi meningkat, naiknya suhu tubuh
-
Tingkat 2
· Dehidrasi
bertambah (turgor kulit berkurang, lidah kering dan kotor, BB menurun, mata
cekung)
· Gangguan
sirkulasi darah (Nadi cepat, TD menurun, hemokonsentrasi, oliguria, obstipasi)
· Gangguan
metabolisme (napas bau keton, ikterus)
-
Tingkat 3
· Dehidrasi
makin berat
· Mual
muntah berhenti
· Terjadi
perdarahan di esofagus dan retina
· Gangguan
fungsi lifer (ikterus) yang terus meningkat
· Penurunan
kesadaran, somnolen sampai koma
· Gangguan
saraf berupa enselofalopati Wernickle
c. Penatalaksanaan
-
Makan sedikit tapi sering
-
Pagi hari sebelum bangun dari tempat
tidur makan biskuit untuk mengurangi mual
-
Setelah makan tidak langsung gosok gigi
-
Menghindari bau – bauan yang dapat merangsang
timbulnya mual muntah
2. Perdarahan
Abortus
a. Abortus
Imminens
Tanda
: terjadi perdarahan pada kehamilan muda, namun masih dapat dicegah dengan
memberikan terapi hormonal dan antispasmodik serta istirahat.
Jika
setelah beberapa minggu perdarahan masih ditemukan dan dua kali tes kehamilan
menunjukkan hasil negatif, maka harus dilakukan kuretase.
b. Abortus
Insipiens (keguguran sedang berlangsung)
Tanda
: terjadi perdarahan pada kehamilan muda disertai dengan membukanya ostium
uteri dan terabanya selaput ketuban.
Penanganan
: kuretase, pemberian obat-obatan uterotonika dan antibiotik
c. Abortus
habitualis (keguguran berulang)
Keguguran
berturut-turut selama lebih dari tiga hari
d. Abortus
Inkompletus (keguguran bersisa)
Tanda
: terjadi perdarahan pervaginam disertai dengan pengeluaran janin tanpa
pengeluaran desidua atau plasenta. Gejalayang menyertai adalah amenore, sakit
perut karena kontrraksi, perdarahan yang keluar bisa banyak atau sedikit. Pada
pemeriksaan dalam ditemukan ostium yang terbuka dan kadang masih teraba
jaringan serta ukuran uterus yang lebih kecil dari usia kehamilan.
Penanganan
: jika terdapat tanda-tanda syok maka atasi terlebih dahulu dengan pemberian
tranfusi darah dan cairan, kemudian keluarkan jaringan secepatnya dengan metode
digital (menggunakan dua jari) atau kuretase, dan selanjutnya berikan
obat-obatan uterotonika dan antibiotik.
e. Abortus
kompletus (keguguran lengkap)
Tanda
: perdarahanpervaginam disertai dengan pengeluaran seluruh hasil konsepsi
(janin dan desidua) sehingga rahim dalam keadaan kosong
3. Kehamilan
Ektopik
Dinamakan kehamilan ektopik jika
kehamilan hasil konsepsi tidak berada di dalam endometrium uterus
Keadaan ini akan meningkat menjadi
kehamilan ektopik terganggu (KET) pada
usia kehamilan lebih dari 10 minggu. Sebagian besar KET terjadi pada kehamilan
yang terletak di tuba.
Diagnosa dan gejala klinis yang
biasanya ditemui :
a. Pada
anamnesis ditemukan tanda dan gejala amenore serta keluhan hamil muda dan
gejala hamil lainya.
b. Pada
KET tidak terjadi abortus tuba, maka kemungkinan keluhan tidak begitu berat,
hanya ada rasa sakit di perut dan pengeluaran darah per vagina, yang kadang dikacaukan
oleh diagnosis abortus biasa. Namun, bila terjadi ruptur tuba, maka gejala akan
lebih hebat dan dapat membahayakan jiwa ibu.
c. Perasaan
nyeri dan sakit yang tiba-tiba di perut, disertai dengan muntaah dan bisa
sampai jatuh pingsan
d. Tanda-tanda
akut nyeri abdomen
-
Nyeri tekan yang hebat
-
Muntah, gelisah, pucat anemis
-
Pada pemeriksaan tanda vital didapat
denyut nadi yang kecil dan halus serta tekanan darah rendah sampai tidak
teratur
e. Nyeri
bahu karena adanya rangsangan ke diafragma
f. Terdapat
tanda Cullen,yaitu adanya warna biru lebam pada linea alba atau sekitar pusat
g. Penurunan
kadar Hb serial (diperiksa setiap satu jam
terimakasih ilmunya kak :) saran dari saya, askeb selanjutnya menyusul ya kak :D
BalasHapus